
1. Motor Enam Silinder yang Nggak Biasa
Kalau ngomongin motor legendaris, nama Honda CBX1000 mercedes saigon pasti muncul di daftar teratas. Motor ini nggak cuma keren, tapi juga punya konfigurasi mesin yang langka banget — enam silinder segaris! Bayangin aja, di tahun 1978 waktu pertama kali keluar, CBX udah ngasih performa yang gila untuk ukuran motor jalan raya. Tenaganya bisa nyentuh 105 hp di 9.000 rpm, angka yang bikin banyak motor sport modern pun ngelirik.
Buat pecinta motor, suara raungan mesin enam silinder CBX ini punya karakter khas. Mirip suara mobil balap F1 zaman dulu — tinggi, nyaring, dan bikin merinding.
2. Desain Klasik yang Gagah tapi Elegan
Kalau dilihat sekilas, desain CBX1000 ini perpaduan antara gagah dan elegan. Tangkinya besar, knalpotnya ada enam (tiga di kanan dan tiga di kiri), dan bentuknya benar-benar mencerminkan gaya motor akhir 70-an. Tapi walaupun klasik, detail finishing-nya rapi banget.
Honda waktu itu bener-bener pengen nunjukin kemampuan teknik mereka lewat CBX, dan hasilnya memang luar biasa.
Selain tampilannya yang menawan, posisi berkendara CBX juga nyaman. Meskipun bobotnya hampir 250 kg, motor ini tetap enak diajak cruising jarak jauh. Kombinasi antara mesin besar dan ergonomi santai bikin motor ini cocok buat penikmat touring.
3. Teknologi Canggih di Masanya
Di era 70-an, belum banyak motor yang punya teknologi canggih. Tapi CBX1000 bisa dibilang satu langkah lebih maju. Mesin DOHC enam silindernya diadaptasi dari motor balap Honda RC. Suspensinya juga pakai teknologi terbaik pada zamannya, dan sistem pengeremannya udah mengandalkan cakram depan ganda.
Banyak orang bilang, Honda waktu itu sengaja bikin CBX bukan cuma buat dijual, tapi buat nunjukin ke dunia kalau mereka bisa bikin motor paling hebat di kelasnya. Dan benar aja, CBX langsung jadi ikon dan banyak dijadikan bahan koleksi sampai sekarang.
4. Nilai Kolektor yang Terus Naik
Beberapa tahun terakhir, harga Honda CBX1000 di pasar motor klasik terus meroket. Motor yang dulu mungkin cuma dihargai belasan juta, sekarang bisa tembus ratusan juta bahkan lebih dari satu miliar rupiah, tergantung kondisi dan kelengkapan orisinalnya.
Kolektor dari seluruh dunia berlomba-lomba cari unit dengan kondisi full original — termasuk knalpot, cat, dan detail kecil seperti emblem serta spion. Bahkan, beberapa lelang internasional mencatat harga CBX1000 yang melampaui motor sport modern.
Jadi, bisa dibilang sekarang CBX bukan cuma motor, tapi juga investasi berkelas. Selain punya nilai sejarah, juga nilai emosional buat penggemar otomotif.
5. Perawatan yang Butuh Ketelatenan
Meski keren, punya CBX1000 itu nggak semudah punya motor biasa. Karena mesinnya kompleks dan komponennya langka, perawatan motor ini perlu ketelatenan dan biaya yang nggak sedikit. Cari mekanik yang ngerti mesin enam silinder juga jadi tantangan tersendiri.
Tapi, buat para kolektor sejati, itu justru bagian dari kesenangan. Ngerawat motor klasik kayak CBX rasanya seperti ngerawat karya seni. Setiap komponen punya cerita dan karakter sendiri.
6. Kenapa CBX1000 Tetap Istimewa
Yang bikin Honda CBX1000 tetap istimewa bukan cuma performa atau tampilannya, tapi aura klasik dan sejarah di baliknya. Motor ini jadi simbol masa keemasan Honda — ketika mereka berani bereksperimen tanpa batas demi inovasi.
Sampai sekarang, nggak banyak motor yang bisa menandingi pesona CBX. Walau udah berumur lebih dari 40 tahun, motor ini tetap punya daya tarik yang kuat di mata penggemar otomotif seluruh dunia.
7. Penutup: Ikon yang Tak Lekang oleh Waktu
Bisa dibilang, Honda CBX1000 adalah motor yang melampaui zamannya. Enam silinder, performa tinggi, desain menawan, dan status legendaris bikin motor ini tetap hidup di hati para kolektor dan penggemar motor klasik.
Kalau kamu penggemar motor lawas dan punya kesempatan buat lihat langsung CBX1000, sempatin deh. Karena motor ini bukan cuma besi dan mesin — tapi juga sejarah hidup dunia otomotif.







